Indeks

Jumat, 30 Maret 2012

S006A102 - Tidak ada Tuhan selain Allah, maka sembahlah Dia

Sebelumnya ......

(006:102)

dzalikumullahu robbukum

la ilaha illa huwa

kholiqu kulii syai-in fa'buduhu

wa huwa 'ala kulli syai-iw wakil

Itulah Allah, Tuhan kamu.

Tidak ada Tuhan selain Allah, maka sembahlah Dia.

Dialah pemelihara segala sesuatu.

(QS 6 Al An'am ayat 102)


Selanjutnya ......

S006A101 - Bagaimana mungkin Allah mempunyai anak?


Sebelumnya ......

(006:101)

badi'us samawati wal ardhi

anna yakunu lahu walad wa lam takul lahu shohibah

wa kholaqo kulli syai'

wa huwa bi kulli syai-in 'alim

Dia (Allah) pencipta langit dan bumi.

Bagaimana mungkin Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai istri?

Dia menciptakan segala sesuatu,

dan Dia mengetahui segala sesuatu.

(QS 6 Al An'am ayat 101)


Selanjutnya ......

S006A100 - Mereka Menjadikan Jin Sebagai Sekutu Allah


Sebelumnya ......
(006:100)


wa ja'alu lillahi syuroka-al jinna

wa kholaqohum

wa khoroqu lahu banina wa banatim bi ghoiri 'ilm

sub-hanahu wa ta'ala 'amma yshifun



Dan mereka (orang-orang musrik) menjadikan jin sebagai sekutu-sekutu Allah,

padahal Dia yang menciptakan (jin-jin itu),

dan mereka berbohong (dengan mengatakan): "Allah mempunyai anak laki-laki dan anak perempuan" tanpa (berdasar) pengetahuan.

Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka gambarkan.


(QS 6 Al An'am ayat 100)


Selanjutnya ......

Kamis, 29 Maret 2012

S006A099 - Allah Menurunkan Hujan dan Menumbuhkan Segala Macam Tumbuhan


Sebelumnya ......

(006:099)

wa huwal ladzi anzala minas sama-i ma-a

fa akhroja bihi nabata kulli syai'

fa akhrojma minhu khodhiron tukhriju minhu habbam mutarokiba

wa minan nakhli min thol'iha qin-wanun daniyah

wa jannatim min a'nabiw waz zaituna wa rummana musytabihaw wa ghoiro mutasyabih

undhur ila tsamarihi idza atsmaro wa yan'ih

inna fi dzalikum la-ayatil liqoumiy yu'minun

Dan Dialah yang menurunkan air dari langit,

Lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan,

Maka kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau,

Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak

Dan dari mayang kurma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan
kebun-kebun anggur, zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak
serupa,

Perhatikanlah buahnya pada waktu berbuah dan menjadi masak.

Sungguh pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi
orang-orang yang beriman.

(QS 6 Al An'am  ayat 99)


Selanjutnya ......

S006A098 - Allah Menciptakan Kamu Dari Diri Yang Satu


Sebelumnya ......

(006:098)

wa huwal ladzi ansa-akum min nafsiw wahidah

famustaqorruw wa mustauda'

qod fashsholnal ayati liqoumiy yafqohun

Dan Dialah yang menciptakan kamu dari diri yang satu,

Maka (bagimu) ada tempat menetap dan tempat simpanan.

Sesungguhnya telah Kami jelaskan tanda-tanda (kebesaran Kami) kepada
orang-orang yang memahamii.

(QS 6 Al An'am  ayat 98)


Selanjutnya ......

S006A097 - Allah Menjadikan Bintang-Bintang Sebagai Petunjuk di Kegelapan


Sebelumnya ......

(006:097)

wa huwal ladzi ja'ala lakumun nujuma litahtadu biha fidh dhulumatil
barri wal bahri

qod fashsholnal ayati liqoumiy ya'lamun

Dan Dialah yang menjadikan bintang-bintang bagimu, agar kamu
menjadikannya petunjuk dalam kegelapan di darat dan di laut.

Kami telah menjelaskan tanda-tanda kekuasaan Kami kepada orang-orang
yang mengetahui.

(QS 6 Al An'am  ayat 97)


Selanjutnya ......

S006A096 - Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat sebagai ketetapan


Sebelumnya ......

(006:096)

faliqul ishbah wa ja'alal laila sakanaw wasy syamsa wal qomaro husbana

dzalika taqdirul 'azizul 'alim

Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan
(menjadikan) matahari dan bulan untuk perhitungan.

Itulah ketetapan Allah yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.

(QS 6 Al An'am  ayat 96)


Selanjutnya ......

S006A095 - Itulah (kekuasaan) Allah, maka mengapa kamu masih berpaling?


Sebelumnya ......

(006:095)

innallaha faliqul jabbi wannawa

yukhrijul hayya minal mayyiti wa mukhrijul mayyiti minal hayyi

dzalikumullahu fa anna tu'fakun


Sesungguhnya Allah yang menumbuhkan butir (padi-padian) dan biji (kurma).

Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati
dari yang hidup.

Itulah (kekuasaan) Allah, maka mengapa kamu masih berpaling?

(QS 6 Al An'am  ayat 95)


Selanjutnya ......

Rabu, 28 Maret 2012

S006A094 - Kamu Benar-Benar Akan Datang Sendiri-Sendiri kepada Allah

Sebelumnya ......

(006:094)
wa laqod ji'tumuna furoda

kama kholaqnakum awwala marroh

wa taroktum ma khowwalnakum wa ro-a dhuhurikum

wa ma naro ma'akum syufa'a-akumul ladzi za'amtum annahum fikum syuroka-'

laqod taqoth-tho'a bainakum

wa dholla 'ankum ma kuntum taz'umun

Dan kamu benar-benar datang sendiri-sendiri kepada Kami,

sebagaimana Kami ciptakan kamu pada mulanya,

dan apa yang telah Kami karuniakan kepadamu, kamu tinggalkan di belakangmu (di dunia).

Kami tidak melihat pemberi syafaat (pertolongan) besertamu, yang kamu anggap bahwa mereka itu sekutu-sekutu (bagi) Allah.

Sungguh, telah terputuslah (semua pertalian) antara kamu,

dan telah lenyap dari kamu apa yang dahulu kamu sangka (sebagai sekutu Allah).

(QS 6 Al An'am  ayat 94)


Selanjutnya ......

S006A093 - Siapakah Yang Lebih Zalim?

Sebelumnya ......

000:093) wa man adh-lamu

mim maniftaro 'alallahi kadziban au qola uhiya ilayya

wa lam yuha ilaihi syai-a wa man qola sa-unzilu mitsla ma anzalallah

wa lau taro idzidh dholimuna fi ghomarotil mauti wal mala-ikatu basithu aidihim akhriju anfusakum al yauma tujzauna 'adzabal huni bima kuntum taquluna 'alallahi ghoirol haqqi

wa kuntum 'an ayatihi tastakbirun

Siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang mengada-adakan dusta terhadap Allah, atau yang berkata: "Telah diwahyukan kepadaku." padahal tidak diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang berkata: "Aku akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah." (Alangkah ngerinya) sekiranya engkau melihat pada waktu orang-orang
zalim (berada) dalam kesakitan sakaratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata):"Keluarkanlah nyawamu." Pada hari itu kamu akan dibalas dengan azab yang sangat menghinakan, karena kamu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar,

dan (karena) kamu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya.

(QS 6 Al An'am  ayat 93)


Selanjutnya ......

S006A092 - Berikan Peringatan dengan Al Qur-an

Sebelumnya ......

(006:092) wa hadza kitabun anzalnahu mubarokum mushoddiqul ladzi baina yadaihi wa litundziro ummal quro wa man haulaha wal ladzina yu'minuna bil akhiroti yu'minuna bihi wa hum 'ala sholatihim yuhafidhun
Dan kitab (Al Qur-an) ini yang telah Kami turunkan dengan penuh berkah Membenarkan kitab-kitab yang ada pada mereka (yang telah diturunkan sebelumnya Dan agar engkau memberi peringatan kepada penduduk setempat (ummul quro, Mekah) dan orang-orang yang ada di sekitarnya. Orang-orang yang beriman kepada (kehidupan) akhirat tentu beriman kepadanya (Al Qur-an), dan mereka selalu menjaga sholatnya.
(QS 6 Al An'am  ayat 92)


Selanjutnya ......

S006A091 - Mereka Tidak Mengagungkan Allah Sebagaimana Mestinya


Sebelumnya ......

(006:091)

wa ma qodarullaha haqqo qodrihi idz qolu

ma anzalallahu 'ala basyarim min syai-'

Qul man anzalal kitabal ladzi ja-a bihi musa nurow wa hudal lin nas

taj'alunahu qorothisa

tubdunaha wa tukhfuna katsirow

wa 'ullimtum ma lam ta'lamu antum wa la aba-ukum

qulillah

tsumma dzarhum fi khoudhihim yal'abun

Mereka tidak mengagungkan Allah sebagaimana mestinya, ketika mereka berkata:

"Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia."

Katakanlah: "Siapakah yang menurunkan kitab (Taurot) yang dibawa Musa
sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia,

Kamu jadikan Kitab itu lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai,

Kamu memperlihatkan (sebagiannya) dan banyak yang kamu sembunyikan,

Padahal telah diajarkan kepadamu apa yang tidak diketahui, baik olehmu
maupun oleh nenek moyangmu."

Katakanlah: "Allah (lah yang menurunkannya)"

Kemudian (setelah itu), biarkan mereka bermain-main dalam kesesatannya.

(QS 6 Al An'am  ayat 91)


Selanjutnya ......

S006A090 - Aku Tidak Meminta Imbalan


Sebelumnya ......

(006:090)

ula-ikal ladzi hadallahu

fa bihuda humul muqtadih

Qul la as-alukum 'alaihi ajro

In huwa illa dzikro lil 'alamin


Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah,

Maka ikutilah petunjuk mereka.

Katakanlah: "Aku tidak meminta imbalan kepadamu dalam menyampaikan (Al Qur-an)."

"Al Qur-an itu tidak lain hanyalah peringatan untuk (segala umat) seluruh alam."

(QS 6 Al An'am  ayat 90)


Selanjutnya ......

S006A089 - Allah Menyerahkan Amanat Kepada Kaum Yang Tidak Mengingkari


Sebelumnya ......

(006:089)


ula-ikal ladzina atainahumul kitaba wal hikmata wan nubuwwah

fa iyyakfur biha ha-ula-i faqod wakkalna biha qoumal laisu biha bi kafirin


Mereka itulah orang yang telah Kami berikan kitab, hikmah dan kenabian.

Jika orang-orang itu mengingkarinya, maka Kami akan menyerahkannya
kepada kaum yang tidak mengingkarinya.

(QS 6 Al An'am  ayat 89)


Selanjutnya ......

S006A088 - Mempersekutukan Allah melenyapkan Melenyapkan Amalan Yang Telah Dikerjakan


Sebelumnya ......

(006:088)

dzalika hudallah

yahdi bihi may yasya-u min 'ibadih

wa lau asyroku lahabitho 'an hum ma kanu ya'malun


Itulah petunjuk Allah.

Dengan itu, Dia memberi petunjuk kepada siapa saja di antara
hamba-hamba-Nya yang Dia kehendaki.

Sekiranya mereka mempersekutukan Allah, pasti lenyaplah amalan yang
telah mereka kerjakan.

(QS 6 Al An'am  ayat 88)


Selanjutnya ......

S006A087 - Mereka Diberi Petunjuk ke Jalan Yang Lurus


Sebelumnya ......

(008:087)

wa min aba-ihim wa dzurriyatihim wa ikhwanihim

Wajtabainahum wa hadainahum ila shirotim mustaqim


Dan sebagian dari nenek moyang mereka, keturunan mereka dan
saudara-saudara mereka.

Kami telah memilih mereka, dan mereka Kami beri petunjuk ke jalan yang lurus.

(QS 6 Al An'am  ayat 87)


Selanjutnya ......

S006A086 - Masing-masing Nabi dilebihkan derajatnya di atas umat lain


Sebelumnya ......

(006:086)

wa isma'ila walyasa'a wa yunusa wa lutho

wa kulla fadhdholna 'alal 'alamin


Dan Ismail, Ilyasa', Yunus dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan
(derajatnya) di atas umat lain (pada masanya).
(QS 6 Al An'am  ayat 86)


Selanjutnya ......

S006A085 - Orang-orang saleh


Sebelumnya ......

(006:085)

wa zakariyya wa yahya wa 'isa wa ilyas

Kulla minash sholihin


Dan Zakariya, Yahya, Isa dan Ilyas.

Semuanya termasuk orang-orang yang saleh.

(QS 6 Al An'am  ayat 85)


Selanjutnya ......

Selasa, 27 Maret 2012

S006A084 - Allah memberi petunjuk kepada orang-orang yang berbuat baik


Sebelumnya ......

(006:084)

wa wahabna lahu is-haqo wa ya'qub

kulla hadaina

wa nuhan hadaina min qoblu wa min dzurriyyatihi dawuda wa sulaimana wa
ayyuba wa yusufa wa musa wa harun

wa kadzalika najzil muhsinin


Dan Kami telah menganugerahkan Is-hak dan Yakub kepadanya.

Kepada masing-masing telah Kami beri petunjuk,

Dan sebelum itu, Kami telah memberi petunjuk kepada Nuh, dan kepada
sebagian dari keturunannya (Ibrahim) yaitu Daud, Sulaiman, Ayub,
Yusuf, Musa dan Harun.

Dan demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.

(QS 6 Al An'am  ayat 84)


Selanjutnya ......

S006A083 - Ditinggikan derajat orang yang Allah kehendaki


Sebelumnya ......

(006:083)

wa tilka hujjatuna atainaha ibrohima 'ala qoumih

narfa'u darojatim man nasa'

Inna robbaka hakimun 'alim

Dan itulah keterangan Kami, yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk
menghadapi kaumnya.

Kami tinggikan derajat siapa yang Kami kehendaki.

Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.

(QS 6 Al An'am  ayat 83)


Selanjutnya ......

S006A082 - Orang yang mendapat rasa aman dan petunjuk

Sebelumnya ......

(006:082)

alladzina amanu wa lam yalbisu imanahum bi dhulmin ula-ika lahumul
amnu wa hum muhtadun

Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka
dengan syirik, mereka itulah orang-orang yang mendapat rasa aman dan
mereka mendapat petunjuk
(QS 6 Al An'am  ayat 75)


Selanjutnya ......

S006A081 - Manakah yang lebih berhak mendapat keamanan?

Sebelumnya ......

(006:081)

wa kaifa akhofu ma asyroktum wa la takhofuna annakum asyroktum billahi ma lam yunazzil bihi 'alaikum sulthona

fa ayyul fariqoini ahaqqu bil amni inkuntum ta'lamun

Bagaimanakah aku takut kepada apa yang kamu persekutukan (dengan Allah), padahal kamu tidak takut dengan apa yang Allah sendiri tidak menurunkan keterangan kepadamu untuk mempersekutukan-Nya.

Manakah dari kedua golongan itu yang lebih berhak mendapat keamanan (dari mala petaka), jika kamu mengetahui?

(QS 6 Al An'am  ayat 81)


Selanjutnya ......

S006A080 - Ibrahim: Apakah kamu tidak dapat mengambil pelajaran?

Sebelumnya ......

(006:080)

wa hajjahu qoumuhu

qola atuha-jjuni fillahi wa qod hadani

wa la akhofu ma tusyrikuna bihi illa ayyasya-a robbi syai-a

wasi'a robbi kulla syai-in 'ilma

afala tatadzakkarun

Dan kaumnya membantahnya.

Dia (Ibrahim) berkata: "Apakah kamu hendak membantahku tentang Allah, padahal Dia benar-benar telah memberi petunjuk terhadapku?

Aku tidak takut kepada (malapetaka dari) apa yang kamu persekutukan dengan Allah, kecuali Tuhanku menghendaki sesuatu.

Ilmu Tuhanku meliputi segala sesuatu.

Tidakkah kamu dapat mengambil pelajaran?"

(QS 6 Al An'am  ayat 80)


Selanjutnya ......

S006A079 - Ibrahim: Aku hadapkan wajahku kepada Allah

Sebelumnya ......

(006:079)

inni wajjahtu waj-hiya lilladzi fathoros samawati wal ardho hanifa

wa ma ana minal musyrikin

Aku hadapkan wajahku kepada (Allah) yang menciptakan langit dan bumi
dengan dengan penuh kepasrahan (mengikuti) agama yang benar,

Dan aku bukanlah termasuk orang-orang musrik

(QS 6 Al An'am  ayat 79)


Selanjutnya ......

S006A978 - Ibrahim Mencari Tuhan

Sebelumnya ......

(006:078)

fa lamma ro-asy syamsa bazighotan qola hadza robbi hadza akbar

falamma afalat qola ya qoumi inni bari-um mim ma tusyrikun

Kemudian ketika dia (Ibrahim) melihat matahari terbit, ia berkata: "Inilah Tuhanku. Ini lebih besar."

Tetapi ketika matahari terbenam, ia berkata: "Wahai kaumku! Sungguh, aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukam."

(QS 6 Al An'am  ayat 78)


Selanjutnya ......

S006A077 - Ibrahim Mencari Tuhan

Sebelumnya ......

(S006A077)

fa lamma ro-al qomaro bazighon qola hadza robbi

fa lamma afala qola la-il lam yahdini robbi la-akunanna minal qoumidh dho-llin

Lalu ketika dia (Ibrahim) melihat bulan terbit, dia berkata: "Inilah Tuhanku."

Tetapi ketika bulan itu terbenam, dia berkata; "Sungguh, jika Tuhanku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk orang-orang yang sesat."

(QS 6 Al An'am  ayat 77)


Selanjutnya ......

S006A076 - Ibrahim Mencari Tuhan

Sebelumnya ......

(S006A076)

fa lamma janna 'alaihil lailu ro-a kaukaba

qola hadza robbi

fa lamma afala qola la uhibbul afilin

Ketika malam telah menjadi gelap ia (Ibrahim) melihat sebuah bintang,

(lalu) dia berkata: "Inilah Tuhanku."

Maka ketika bintang itu terbenam, dia berkata: "Aku tidak suka kepada
yang terbenam."

(QS 6 Al An'am  ayat 76)


Selanjutnya ......

Minggu, 25 Maret 2012

S006A075 - Kami perlihatkan kepada Ibrahim tanda-tanda keagungan di langit dan di bumi

Sebelumnya ......

(006:075)
wa kadzalika nuri ibrohima malakutas samawati wal ardhi wa liyakuna minal muqinin
Dan demikianlah Kami perlihatkan kepada Ibrahim tanda-tanda keagungan (Kami yang terdapat) di langit dan di bumi, dan (Kami memperlihatkannya) agar Ibrahim itu termasuk orang-orang yang yakin.
(QS 6 Al An'am  ayat 75)


Selanjutnya ......

S006A074 - Pantaskah kamu menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan?

Sebelumnya ......

(006:074)
wa idz qola ibrohimu li abihi azaro atattakhidu ashnama alihah inni aroka wa qoumuka fi dholalim mubin
Dan (ingatlah) di waktu Ibrahim berkata kepada bapaknya, Azar: "Pantaskah kamu menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan? Sesungguhnya aku melihat kamu dan kaummu dalam kesesatan yang nyata."
(QS 6 Al An'am  ayat 74)


Selanjutnya ......

S006A073 - Dia mengatakan: "Jadilah, lalu terjadilah."

Sebelumnya ......

(006:073)
wa huwal ladzi kholaqos samawati wal ardho bil haqq wa yauma yaqulu kun fa yakunu qouluhul haqq wa lahul mulku yauma yunfahu fish shuri 'alimul ghoibi wasy syahadah wa huwal hakimul khobir
Dan Dia lah yang menciptakan langit dan bumi dengan benar. Dan benarlah perkataan-Nya di waktu Dia mengatakan: "Jadilah, lalu terjadilah." Dan di tangan-Nya lah segala kekuasaan di waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang gaib dan yang nampak. Dan Dia lah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
(QS 6 Al An'am  ayat 73)


Selanjutnya ......

S006A072 - Dan agar mendirikan sholat serta bertakwa kepada-Nya

Sebelumnya ......

(006:072)
wa an aqimush sholata wattaquh wa huwal ladzi ilaihi tuhsyarun
"Dan agar mendirikan sholat serta bertakwa kepada-Nya." Dan Dialah Tuhan yang kepada-Nya lah kamu akan dihimpunkan.
(QS 6 Al An'am  ayat 72)


Selanjutnya ......

S006A071 - Apakah kita akan menyeru selain Allah?

Sebelumnya ......

(006:071)
qul anad'u min dunillahi ma la yanfa'una wa la yadhurruna wa nuroddu 'ala a'qobina ba'da idz hadanallahu kal ladzis-tahwathusy syaithonu fil ardhi hairona lahu ash-habuy yad'u nahu ilal huda'tina qul inna hudallahi huwal huda wa umirna linuslima li robbil 'alamin
Katakanlah: "Apakah kita akan menyeru selain Allah, sesuatu yang tidak dapat mendatangkan kemanfaatan kepada kita dan tidak (pula) mendatangkan kemudharatan kepada kita, dan (apakah) kita akan dikembalikan ke belakang, sesudah Allah memberi petunjuk kepada kita seperti orang-orang yang telah disesatkan ole setan di pesawangan yang menakutkan dalam keadaan bingung, dia mempunyai kawan-kawan yang memanggilnya kepada jalan yang lurus dengan mengatakan: "Marilah ikuti kami." Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah (yang sebenarnya) petunjuk.Dan kita disuruh agar menyerahkan diri kepada Tuhan semesta alam."
(QS 6 Al An'am  ayat 71)


Selanjutnya ......

S006A070 - Tinggalkanlah orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main dan senda gurau

Sebelumnya ......

(006:070)

wa dzaril ladzinat takhodzu dinahum la'ibaw wa lahwa

wa ghorrot-humul hayatud dun-ya

wa dzakkir bihi

an tubsala nafsum bi ma kasabat

laisa laha min dunillahi waliyyuw wa la syafi'

wa in ta'dil kulla 'adlil la yu'khodz min ha

ula-ikal ladzina ubsilu bi ma kasabu

lahum syarobum min hamimiw wa 'adzbun alimum bi ma kanu yakfurun
Dan tinggalkanlah orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai main-main dan senda gurau,

dan mereka telah ditipu dengan kehidupan dunia.

Peringatkanlah mereka dengan Al Qur-an itu,

agar masing-masing diri tidak dijerumuskan ke dalam neraka karena perbuatannya sendiri.

Tidak akan ada lagi baginya pelindung dan tidak pula pemberi syafaat selain daripada Allah.

Dan jika ia menebus dengan segala macam tebusan pun, niscaya tidak akan diterima itu dari padanya.

Mereka itulah orang-orang yang dijerumuskan ke dalam neraka, disebabkan perbuatan mereka sendiri.

Bagi mereka (disediakan) minuman dari air yang sedang mendidih dan azab yang pedih disebabkan kekafiran mereka dahulu.
(QS 6 Al An'am  ayat 70)


Selanjutnya ......

Sabtu, 24 Maret 2012

S006A069 - Kewajiban mengingatkan agar bertakwa

Sebelumnya ......

(006:069) wa ma 'alal ladzina yattaquna min hisabihim min syai' walakin dzikro la'al-lahum yattaqun
Dan tidak ada pertanggungan jawab sedikitpun atas orang-orang yang bertakwa terhadap dosa mereka; akan tetapi (kewajiban mereka adalah) mengingatkan agar mereka bertakwa.
(QS 6 Al An'am ayat 69)

Selanjutnya ......

S006A068 - Tinggalkanlah orang yang memperolok-olokkan ayat-ayat Allah

Sebelumnya ......

(006:068) wa idza roaital ladzina yakhudhuna fi ayatina fa a'ridh 'anhum hatta yakhudhu fi hadtsin ghoirih wa imma yunsiyannakasy syaithonu fa la taq'ud ba'dadz dzikro ma'al qoumidh dholimin
Dan apabila kamu melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan pembicaraan yang lain. Dan jika setan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini) maka janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zalim itu sesudah teringat (akan larangan itu)
(QS 6 Al An'am ayat 68)

Selanjutnya ......

S006A067 - Untuk tiap-tiap berita ada waktu terjadinya

Sebelumnya ......

(006:067) likulli naba-im mustaqorruw wa saufa ta'lamun
Untuk tiap-tiap berita (yang dibawa oleh rasul-rasul) ada (waktu) terjadinya kelak kamu akan mengetahui.
(QS 6 Al An'am ayat 67)

Selanjutnya ......

S006A066 - Aku ini bukanlah orang yang diserahi mengurus urusanmu

Sebelumnya ......

(006:066) wa kadzdzaba bihi qoumuka wa huwal hqq qul lastu 'alaikum bi wakil
Dan kaummu mendustakannya padahal azab itu benar adanya. katakanlah: "Aku ini bukanlah orang yang diserahi mengurus urusanmu."
(QS 6 Al An'am ayat 66)

Selanjutnya ......

Jumat, 23 Maret 2012

S006A065 - Perhatikanlah tanda-tanda kebesaran Allah

Sebelumnya ......

(006:065) qul huwal qodiru 'ala ayyab'atsa 'alaikum 'adzaban min fauqikum au min tahti arjulikum au yalbisakum syiya'an wa yudziqo ba'dhokum ba'sa ba'dhin undhur kaifa nushorriful ayati la'al-lahum yafqohun
Katakanlah: "Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu atau dari bawah kakimu, atau Dia mencampurkan kamu dengan golongan (yang saling bertentangan), dan merasakan kepada sebagian kamu keganasan sebagian yang lain. Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami silih berganti agar mereka memahami(nya)."
(QS 6 Al An'am ayat 65)

Selanjutnya ......

S006A064 - Allah menyelamatkan kemudian kamu kembali mempersekutukan-Nya

Sebelumnya ......

(006:064) qulillahu yunajjikum minha wa min kulli karbin tsumma antum tusyrikun
Katakanlah: "Allah menyelamatkan kamu dari bencana itu dan dari segala macam kesusahan, kemudian kamu kembali mempersekutukan-Nya."
(QS 6 Al An'am ayat 64)

Selanjutnya ......

S006A063 - Siapakah yang dapat menyelamatkan?

Sebelumnya ......

(006:063) qul mayyunajjikum min dhulumatil barri wal bahri tad'unahu tadhorru'aw wa khufyatal lain anjaina min hadzihi lanakunanna minasy syakirin
Katakanlah: "Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut, yang kamu berdo'a kepada-Nya dengan berendah diri dan dengan suara yang lembut, dengan mengatakan: "Sesungguhnya jika Dia menyelamatkan kami dari (bencana) ini, tentulah kami menjadi orang-orang yang bersyukur.""
(QS 6 Al An'am ayat 63)

Selanjutnya ......

S006A062 - Segala hukum kepunyaan Allah

Sebelumnya ......

(006:062) tsumma ruddu ilallahi maulahumul haq ala lahul hukmu wa huwa syro'ul hasibin
Kemudian mereka dikembalikan kepada Allah, Penguasa mereka yang sebenarnya. Ketahuilah bahwa segala hukum kepunyaan-Nya. dialah pembuat perhitungan yang paling cepat.
(QS 6 Al An'am ayat 62)

Selanjutnya ......

S006A061 - Dialah yang mempunyai kekuasaan tertinggi

Sebelumnya ......

(006:061) wa huwal qohhiru fauqo 'ibadihi wa yursilu 'alaikum hafadhotan hatta idza ja-a ahadakumul mautu yatawaffathu rusuluna wa hum la yufarrithun
Dan Dialah yang mempunyai kekuasaan tertinggi di atas semua hamba-Nya dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila datang kematian kepada salah seorang di antara kamu, ia diwafatkan oleh malaikat-malaikat Kami, dan malaikat-malaikat Kami itu tidak melalaikan kewajibannya.
(QS 6 Al An'am ayat 61)

Selanjutnya ......

S006A060 - Dia lah yang menidurkan kamu di malam hari

Sebelumnya ......

(006:060) wa huwal ladzi yatawaffakum bil laili wa ya'lamu ma jarohtum bin nahari tsumma yab'atsukum fihi laqudhiya ajalum musamma tsumma ilaihi marji'ukum tsumma yunabbi-ukum bi ma kuntum ta'malun
Dan Dia lah yang menidurkan kamu di malam hari dan Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan di siang hari kemudian Dia membangunkan kamu pada siang hari untuk disempurnakan umur yang telah ditentukan kemudian kepada Allah lah kamu kembali lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang dahulu kamu kerjakan.
(QS 6 Al An'am ayat 60)

Selanjutnya ......

S006A059 - Pada sisi Allah lah kunci-kunci semua yang gaib

Sebelumnya ......

(006:059) wa 'indahu mafatihul ghoib la ya'lamuha illa huwa wa ya'lamu ma fil barri wal bahri wa ma taquthu miw waroqotin illa ya'lamuha wa ma habbatin fi dhulumatil ardhi wa la rothbiw wa la yabisin illa fi kitabim mubin
Dan pada sisi Allah lah kunci-kunci semua yang gaib. tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang ada di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir bijipun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata.
(QS 6 Al An'am ayat 59)

Selanjutnya ......

S006A058 - Allah telah mengetahui tentang orang-orang yang zalim

Sebelumnya ......

(006:058) qul lau anna 'indi ma tasta'jiluna bihi laqudhiyal amru baini wa bainakum wallahu a'lamu bidh dholimin
Katakanlah: "Kalau sekiranya ada padaku (azab) apa yang kamu minta supaya disegerakan kedatangannya, tentu telah diselesaikan Allah urusan yang ada antara aku dan kamu. dan Allah telah mengetahui tentang orang-orang yang zalim."
(QS 6 Al An'am ayat 58)

Selanjutnya ......

S006A057 - Bukanlah wewenangku untuk menurunkan azab

Sebelumnya ......

(006:057) qul inni 'ala bayyinatim mir robbi wa kadzabtum bihi ma 'indi ma tasta'jiluna bih inil hukmu illa lillahi yaqushshul haq wa huwa khoirul fashilin
Katakanlah: "Sesungguhnya aku berada di atas hujjah yang nyata dari Tuhanku, sedang kamu mendustakannya. Bukanlah wewenangku untuk menurunkan azab yang kamu tuntut untuk disegerakan kedatangannya. menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah. Dia menerangkan yang sebenarnya dan Dia pemberi keputusan yang paling baik."
(QS 6 Al An'am ayat 57)

Selanjutnya ......

S006A056 - Sesungguhnya aku dilarang menyembah Tuhan selain Allah

Sebelumnya ......

(006:056) qul inni nuhitu an a'budal ladzina tad'una min dunillah qul la attabi'u ahwa-akum qod dholaltu idzaw wa ma ana minal muhtadin
Katakanlah: "Sesungguhnya aku dilarang menyembah tuhan-tuhan yang kamu sembah selain Allah." Katakanlah: "Aku tidak akan mengikuti hawa nafsumu, sungguh tersesatlah aku jika berbuat demikian,dan tidak (pula) aku termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk."
(QS 6 Al An'am ayat 56)

Selanjutnya ......

Kamis, 22 Maret 2012

S006A055 - Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al Qur-an

Sebelumnya ......

(006:055) wa kadzalika nufashshilul ayati wa litastabina sabilul mujrimin
Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al Qur-an (supaya jelas jalan orang-orang yang saleh), dan supaya jelas (pula) jalan orang-orang yang berdosa.
(QS 6 Al An'am ayat 55)

Selanjutnya ......

S006A054 - Katakanlah: "Salamun 'alaikum"

Sebelumnya ......

(006:054) wa idza ja-akal ladzina yu'minuna bi ayatina faqul salamun 'alaikum kataba robbukum 'ala nafsihir rohmah annahu man 'amila min kumsu-a bi jahalatin tsumma taba mim ba'dihi wa ashlaha fa annahu ghofurur rohim
Apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami itu datang kepadamu, maka katakanlah: "Salamun 'alaikum. Tuhanmu telah menetapkan atas diri-Nya kasih sayang, yaitu bahwasanya barang siapa yang berbuat kejahatan di antara kamu lantaran kebodohan, kemudian ia bertobat setelah mengerjakannya dan mengadakan perbaikan, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
(QS 6 Al An'am ayat 54)

Selanjutnya ......

S006A053 - Ujian dari Allah terhadap orang kaya

Sebelumnya ......

(006:053) wa kadzalika fatanna ba'dhohum bi ba'dhil liyaqulua ha-ula-i mannallahu 'alaihim mim bainina a laisallahu bi a,lama bisy syakirin
Dan demikianlah telah Kami uji sebagian dari mereka (orang-orang yang kaya) dengan sebagian (orang-orang miskin) supaya (orang-orang kaya itu) berkata: "Orang-orang semacam inikah di antara kita yang diberi anugerah oleh Allah kepada mereka?" (Allah berfirman) : "Tidakkah Allah lebih mengetahui tentang orang-orang yang bersyukur (kepada-Nya)?"
(QS 6 Al An'am ayat 53)

Selanjutnya ......

S006A052 - Janganlah kamu mengusir orang-orang yang menyeru Tuhannya

Sebelumnya ......

(006:052) wa la tadrudil ladzina yad'una robbahum bil ghodati wal 'asiyyi yuriduna wajhahu ma 'alaika min hisabihim min syai-in wa ma min hisabika 'alaihim min syai-in fatadrudahum fatakuna minadh dholimin
Dan janganlah kamu mengusir orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi hari dan di petang hari, sedang mereka menghendaki keridhoan-Nya. Kamu tidak memikul tanggung jawab sedikitpun terhadap perbuatan mereka, dan mereka pun tidak memikul tanggung jawab sedikitpun terhadap perbuatanmu, yang menyebabkan kamu (berhak) mengusir mereka, sehingga kamu termasuk orang-orang yang zalim.
(QS 6 Al An'am ayat 52)

Selanjutnya ......

S006A051 - Berilah peringatan agar mereka bertakwa

Sebelumnya ......

(006:051) wa andzir bihil ladzina yakhofuna ayyuhsyaru ila robbihim laisa lahum mindunihiwaliyyuw wa la syafi'ul la'al-lahum yattaqun
Dan berilah peringatan dengan apa yang diwahyukan itu kepada orang-orang yang takut akan dihimpunkan kepada Tuhannya (pada hari kiamat), sedang bagi mereka tidak ada seorang pelindung dan pemberi syafaat pun selain Allah, agar mereka bertakwa.
(QS 6 Al An'am ayat 51)

Selanjutnya ......

Rabu, 21 Maret 2012

S006A050 - Apakah sama antara orang yang buta dengan orang yang melihat?

Sebelumnya ......

(006:050) qul la aqulu lakum 'indi khoza-inullahi wa la a'lamul ghoiba wa la aqulu lakum inni malak in attabi'u illa ma yuha ilayya qul hal yastawil a'ma bashir a fala yatafakkarun
Katakanlah: "Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan tidak (pula) aku mengetahui yang gaib, dan tidak (pula) aku mengatakan kepadamu bahwa aku seorang malaikat." Aku tidak mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: "Apakah sama antara orang yang buta dengan orang yang melihat?" Maka apakah kamu tidak memikirkannya?
(QS 6 Al An'am ayat 50)

Selanjutnya ......

S006A049 - Ditimpa siksa disebabkan berbuat fasik

Sebelumnya ......

(006:049) wal ladzina kadzdzabu bi ayatina yamassuhumul 'adzabu bi ma kanu yafsuqun
Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, mereka akan ditimpa siksa disebabkan mereka selalu berbuat fasik.
(QS 6 Al An'am ayat 49)

Selanjutnya ......

S006A048 - Para rasul diutus untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan

Sebelumnya ......

(006:048) wa ma nursilul mursalina illa mubasysyirina wa mundzirin fa man amana wa ashlaha fa la khoufun 'alaihim wa la hum yahzanun
Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barang siapa beriman dan mengadakan perbaikan, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
(QS 6 Al An'am ayat 48)

Selanjutnya ......

Selasa, 20 Maret 2012

S006A047 - Adakah yang dibinasakan Allah selain dari orang-orang zalim?

Sebelumnya ......

(006:047) qul aroaitakum in atakum 'adzabullahi baghtatan au jahrotan hal yuhlaku illal qoumidh dholimun
Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku, jika datang siksaan Allah kepadamu dengan sekonyong-konyong, atau terang-terangan, maka adakah yang dibinasakan (Allah) selain dari orang-orang zalim?"
(QS 6 Al An'am ayat 47)

Selanjutnya ......

S006A046 - Mereka tetap berpaling

Sebelumnya ......

(006:046) qul in aroaitum akhodzallahu sam'akum wa abshorokum wa khotama 'ala qulubikum man ilahun ghoirollahi ya'tikum bih undhur kaifa nushorriful ayati tsumma hum yashdifun
Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku, jika Allah mencabut pendengaran dan penglihatan serta menutup hatimu, siapakah tuhan selain Allah, yang kuasa mengembalikannya kepadamu?" Perhatikanlah, bagaimana Kami berkali-kali memperlihatkan tanda-tanda kebesaran (Kami), kemudian mereka tetap berpaling (juga).
(QS 6 Al An'am ayat 46)

Selanjutnya ......

S006A045 - Orang-orang yang zalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya

Sebelumnya ......

(006:045) fa quthi'a dabirul qoumil ladzina dholamu walhamdulillahi robbil 'alamin
Maka orang-orang yang zalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
(QS 6 Al An'am ayat 45)

Selanjutnya ......

S006A044 - Mereka terdiam berputus asa

Sebelumnya ......

(006:044) falamma nasu ma dzukkiru bihi fatahna 'alaihim abwaba kulli syai-in hatta idza farihu bi ma utu akhodzna hum baghtatan fa idza hum mub-lisun
Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.
(QS 6 Al An'am ayat 44)

Selanjutnya ......

S006A043 - Mengapa tidak memohon kepada Allah

Sebelumnya ......

(006:043) fa laula idz ja-ahum ba'suna tadhorro'u wa lakinna qosat qulubuhum wa zayyana lahumusy syaithonu ma kanu ya'malun
Maka mengapa mereka tidak memohon (kepada Allah) dengan tunduk merendahkan diri ketika datang siksaan Kami kepada mereka, bahkan hati mereka telah menjadi keras dan setan pun menampakkan kepada mereka kebagusan apa yang selalu mereka kerjakan.
(QS 6 Al An'am ayat 43)

Selanjutnya ......

S006A042 - Telah diutus rasul-rasul kepada umat-umat yang sebelum Nabi Muhammad

Sebelumnya ......

(006:042) wa laqod arsalna ila umamim min qoblika fa akhodznahum bil ba'sa-i wadh dhorro-i la'al-lahum yatadhorro'un
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus (rasul-rasul) kepada umat-umat yang sebelum kamu, kemudian Kami siksa mereka dengan (menimpakan) kesengsaraan dan kemelaratan, supaya mereka bermohon (kepada Allah) dengan tunduk merendahkan diri.
(QS 6 Al An'am ayat 42)

Selanjutnya ......

S006A041 - Tinggalkan sembahan-sembahan selain Allah

Sebelumnya ......

(006:041) bal iyyahu tad'una fa yaksyifu ma tad'una ilaihi in sya-a wa tansauna ma tusyrikun
(Tidak), tetapi hanya Dialah yang kamu seru, maka Dia menghilangkan bahaya yang karenanya kamu berdoa kepada_Nya, jika Dia menghendaki, dan kamu tinggalkan sembahan-sembahan yang kamu sekutukan (dengan Allah)
(QS 6 Al An'am ayat 41)

Selanjutnya ......

Selasa, 13 Maret 2012

S006A040 - Tanyakan kepada mereka

Sebelumnya ......

(006:040) qul aro-ainakum ,adzabullahi au atatkumus sa'atu a ghoirollahi tad'una in kuntum shodiqin
Katakanlah: "Terangkan kepadaku,
jika datang siksaan Allah kepadamu, atau datang kepadamu hari kiamat,
apakah kamu menyeru (tuhan) selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar?"
(QS 6 Al An'am ayat 40)

Selanjutnya ......

S006A039 - Orang yang mendustakan ayat-ayat Kami adalah pekak, bisu dan berada dalam gelap gulita

Sebelumnya ......
(006:039) wal ladzina kadzdzabu bi ayatina shummuw wa bukmun fidh dhulumat may yasyai-illahu yudhlilhu wa may yasya' yaj'alhu 'ala shirotim mustaqim
Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami adalah pekak, bisu dan berada dalam gelap gulita. Barang siapa yang dikehendaki Allah (kesesatannya), niscaya disesatkan-Nya. Barang siapa yang dikehendaki Allah (untuk diberi-Nya petunjuk), niscaya Dia menjadikannya berada di atas jalan yang lurus.
(QS 6 Al An'am ayat 39)
Selanjutnya ......

S006A038 - Binatang-binatang adalah umat seperti manusia

Sebelumnya ......
(006:038) wa ma min da-bbatin fil ardhi wa la tho-iriy yathiru bi janahaihi illa umamun amtsalukum ma farrothna fil kitabi min syai-in tsumma ila robbihim yuhsyarun
Dan tiadalah binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat seperti kamu. Tiadalah Kami alpakan sesuatupun di dalam Al Kitab, kemudian kepada Tuhanlah mereka dihimpunkan
(QS 6 Al An'am ayat 38)
Selanjutnya ......

S006A037 - Mengapa tidak diturunkan kepadanya suatu mukjizat

Sebelumnya ......
(006:037) wa qolu laula nuzzila 'alaihi ayah qul innallaha qodirun 'ala ayyunazzila ayataw wa lakinna aktsarohum la ya'lamun
Dan mereka (orang-orang musrik Mekah) berkata: " Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu mukjizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya Allah kuasa menurunkan suatu mukjizat, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui".
(QS 6 Al An'am ayat 37)
Selanjutnya ......

S006A036 - Hanya orang-orang yang mendengar sajalah yang mematuhi perintah Allah

Sebelumnya ......
(006:036) innama yastajibul ladzina yasma'un wal mauta yab-'atsuhumullahu tsumma ilaihi yurja'un
Hanya orang-orang yang mendengar sajalah yang mematuhi (perintah Allah). dan orang-orang yang mati akan dibangkitkan oleh Allah, kemudian kepada_nya lah mereka dikembalikan.
(QS 6 Al An'am ayat 36)
Selanjutnya ......

Sabtu, 10 Maret 2012

Q006A035 - Janganlah kamu sekali-kali menjadi orang yang bodoh

Sebelumnya ......

(006:035)

wa in kana kaburo 'alaika i'rodhuhum

fa inis-tatho'ta ayyabtaghi nafaqon fil ardhi au sullaman fis sama-i

fa ta'tiyahum bi ayah

wa lausya Allahu lajama'ahum 'alal huda

fala takunanna minal jahilin

Dan jika perpalingan mereka terasa amat berat bagimu,

maka jika kamu dapat membuat lobang di bumi atau atau tangga ke langit,

lalu kamu dapat mendatangkan mukjizat kepada mereka,(maka buatlah)

Kalau Allah menghendaki, tentu Allah menjadikan mereka semua dalam petunjuk,

sebab itu janganlah kamu sekali-kali menjadi orang yang bodoh.



(QS 6 Al An'am ayat 35)


Selanjutnya ......

Q006A034 - Sesungguhnya telah didustakan rasul-rasul sebelum kamu

Sebelumnya ......

(006:034)

wa laqod kudzibat rusulum min qoblika

fa shobru 'ala ma kudzdzibu wa udzu

hatta atahum nashruna

wa la mubaddila li kalimatillah

wa laqod ja-aka minan naba-il mursalin

Dan sesungguhnya telah didustakan rasul-rasul sebelum kamu,

akan tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan terhadap mereka,

sampai datang pertolongan Kami kepada mereka.

Tidak ada seorangpun yang dapat merobah kalimat-kalimat Allah.

Dan sesungguhnya telah datang kepadamu sebagian dari berita rasul-rasul itu.

(QS 6 Al An'am ayat 34)


Selanjutnya ......

Q006A033 - Orang-orang zalim itu mengingkari ayat-ayat Allah

Sebelumnya ......

(006:033)

qod na'lamu innahu layahzunukal ladzi yaqulun

fa innahum la yukadzdzibunaka

wa lakinnadh dholimina bi ayatillahi yajhadun

Sesungguhnya Kami mengetahui bahwasanya apa yang mereka katakan itu membuat kamu sedih,

Mereka sebenarnya bukan mendustakan kamu,

Akan tetapi orang-orang zalim itu mengingkari ayat-ayat Allah

(QS 6 Al An'am ayat 33)


Selanjutnya ......

Jumat, 09 Maret 2012

S006A032 - Kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa

Sebelumnya ......

(006:032)

wa mal hayatud dun-ya illa la'ibuw wa walahw

wad darul akhirotu khoirul lil ladzina yattaqun

a fala ta'qilun

Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka.

Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa.

Maka tidakkah kamu memahaminya?

(QS 6 Al An'am ayat 32)


Selanjutnya ......

S006A031 - Sungguh telah rugilah orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Tuhan

Sebelumnya ......

(006:031)

qod khosirol ladzina kadzdzabu bi liqo-illah

hatta idza ja-at humus sa'atu baghtatan qolu

ya hasrotana 'ala ma farrothna fi ha

wa hum yahmiluna auzarohum 'ala dhuhurihim
a la sa-a ma yazirun

Sungguh telah rugilah orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Tuhan.

Sehingga apabila kiamat datang kepada mereka dengan tiba-tiba, mereka berkata:

"Alangkah besarnya penyesalan kami terhadap kesalahan kami tentang kiamat itu."

sambil mereka memikul dosa-dosa di atas punggungnya.

Ingatlah, amat buruk apa yang mereka pikul itu.

(QS 6 Al An'am ayat 31)


Selanjutnya ......

S006A030 - Seandainya kamu melihat ketika mereka dihadapkan kepada Tuhannya

Sebelumnya ......

(006:030)

wa lau taro idz wuqifu 'ala robbihim

qola alaisa hadza bil haq

qolu bala wa robbina

qola fa dzuqul 'adzaba bi ma kuntum takfurun

Dan seandainya kamu melihat ketika mereka dihadapkan kepada Tuhannya (tentulah kamu melihat peristiwa yang mengharukan).

Allah berfirman: "Bukankah (kebangkitan) ini benar?"

Mereka menjawab: "Sungguh benar, demi Tuhan kami."

Allah berfirman: "Karena itu rasakanlah azab ini disebabkan kamu mengingkari(nya)"

(QS 6 Al An'am ayat 30)


Selanjutnya ......

S006A029 - Perkataan orang kafir

Sebelumnya ......

(006:029)

wa qolu in hiya illa hayatunad dun-ya wa ma nahnu bi mab'utsin

Dan tentu mereka akan mengatakan: "Hidup adalah kehidupan kita di dunia saja, dan kita sekali-kali tidak akan dibangkitkan."

(QS 6 Al An'am ayat 29)


Selanjutnya ......

S006A028 - Mereka itu adalah pendusta

Sebelumnya ......

(006:028)

bal baddalnahum ma kanu yukhfuna min qobl

wa lau ruddu la'adu li ma nuhu 'anhu

wa innahum lakadzibun

Tetapi telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka dahulu selalu menyembunyikannya.

Sekiranya mereka dikembalikan ke dunia, tentulah mereka kembali kepada apa yang mereka telah dilarang mengerjakannya.

Dan sesungguhnya mereka itu adalah pendusta-pendusta belaka.

(QS 6 Al An'am ayat 28)


Selanjutnya ......

S006A027 - Penyesalan orang kafir

Sebelumnya ......

(006:027)


wa lau taro idz wuqifu 'alan nari

fa qolu yalaitana nuraoddu wala nukadzdzib bi ayati robbina wa nakuna minal mu'minin

Dan jika kamu melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka,

lalu mereka berkata: "Kiranya kami dikembalikan (ke dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi orang-orang yang beriman."

(QS 6 Al An'am ayat 27)


Selanjutnya ......

S006A026 - Mereka melarang orang lain mendengarkan Al Qur-an

Sebelumnya ......

(006:026)

wa hum yanhauna anhu wa yan-auna 'anhu

wa iyyuhlikuna illa anfusahum wa ma yasy-'urun

Mereka melarang orang lain mendengarkan Al Qur-an dan mereka sendiri menjauhkan diri daripadanya.

Dan meereka hanyalah membinasakan diri mereka sendiri, dan mereka tidak menyadari.

(QS 6 Al An'am ayat 26)


Selanjutnya ......

S006A025 - Mereka tetap tidak mau beriman

Sebelumnya ......

(006:025)

wa minhum mayyastami'u ilaika wa ja'alna 'ala qulubihim akinnatan ayyafqohuhu wa fi adzanihim aqro

wa iyyarou kulla ayatil la yu'minu biha hatta idza ja-uka yujadilunaka yaqulul ladzina kafaru inna hadza illa asathirul awwalin

Dan di antara mereka, ada yang mendengarkanmu, dan Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka memahaminya, dan sumbatan ditelinganya.

Dan jikapun mereka melihat segala tanda, mereka tetap tidak mau beriman kepadanya, sehingga apabila mereka datang kepadamu untuk membantahmu, orang-orang kafir itu berkata: "Ini (Al Qur-an) tidak lain adalah dongengan orang-orang yang lalu."

(QS 6 Al An'am ayat 25)


Selanjutnya ......

Kamis, 08 Maret 2012

S006A024 - Perhatikanlah, bagaimana mereka telah berdusta terhadap diri mereka sendiri

Sebelumnya ......

(006:024)

undhur kaifa kadzabu 'ala anfusihim wa dholla 'anhum ma kanu yaftarun

Perhatikanlah, bagaimana mereka telah berdusta terhadap diri mereka sendiri dan hilanglah dari padanya sembahan-sembahan yang dahulu mereka ada-adakan.

(QS 6 Al An'am ayat 24)


Selanjutnya ......

S006A023 - Demi Allah, Tuhan kami, tiadalah kami mempersekutukan Allah

Sebelumnya ......

(006:023)

tsumma lam takun ftnatuhum illa an qolu wallahi robbina ma kunna musyrikin

Kemudian tiadalah fitnah mereka, kecuali mengatakan: "Demi Allah, Tuhan kami, tiadalah kami mempersekutukan Allah."

(QS 6 Al An'am ayat 23)


Selanjutnya ......

S006A022 - Di manakah sembahan-sembahan kamu, yang dahulu kamu katakan sekutu-sekutu Kami?

Sebelumnya ......

(006:022)

wa yauma nahsyuruhum jami'an tsumma naqulu lil ladzina asyroku aina syuroka-ukumul ladzina kuntum taz'umun

Dan (ingatlah), hari yang di waktu itu Kami menghimpun mereka semuanya, kemudian Kami berkata kepada orang-orang musyrik: "Di manakah sembahan-sembahan kamu, yang dahulu kamu katakan (sekutu-sekutu Kami)?"

(QS 6 Al An'am ayat 22)


Selanjutnya ......

S006A021 - Orang yang aniaya tidak mendapat keberuntungan

Sebelumnya ......

(006:021)

wa man adhlamu mim manif-taro 'alallahi kadziban au kadzdzaba bi ayatih

innahu la yuflihudh dholimin

Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang membuat-buat suatu kedustaan tentang Allah, atau mendustakan ayat-ayat-Nya?

Sesungguhnya orang-orang yang aniaya itu tidak mendapat keberuntungan.

(QS 6 Al An'am ayat 21)


Selanjutnya ......

S006A020 - Orang-orang yang merugikan dirinya, mereka tidak beriman

Sebelumnya ......

(006:020)

al-ladzina atainahumul kitaba ya'rifunahu kama ya'rifuna abna-ahum

al-ladzina khosiru anfusahum fa hum la yu'minun

Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka mengenalnya (Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri.

Orang-orang yang merugikan dirinya, mereka tidak beriman.

(QS 6 Al An'am ayat 20)


Selanjutnya ......

Rabu, 07 Maret 2012

S006A019 - Al Qur-an ini diwahyukan kepadaku supaya dengannya aku memberi peringatan

Sebelumnya ......

(006:019)

qul ayyu syai-in akbaru syahadah

qulillah

syahidu baini wa bainakum

wa uhiya ilayya hadzal qur-anu li undzirokum bihi wa mam balagh

a innakum la tasy-haduna anna ma'allahi alihatan ukhro

qul la asy-had

qul innama huwa ilahuw wahid wa innani bari-um mimma tusyrikun

Katakanlah: "Siapakah yang lebih kuat persaksiannya?"

Katakanlah: "Allah."

"Dia menjadi saksi antara aku dan kamu, dan Al Qur-an ini diwahyukan kepadaku supaya dengannya aku memberi peringatan kepadamu dan kepada orang-orang yang sampai Al Qur-an (kepadanya)."

"Apakah kamu mengakui bahwa ada tuhan-tuhan yang lain di samping Allah?"

Katakanlah: "Aku tidak mengakui."

Katakanlah: "Sesungguhnya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa, dan sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu perekutukan."

(QS 6 Al An'am ayat 19)


Selanjutnya ......

S006A018 - Dialah yang berkuasa atas sekalian hamba-hamba-Nya

Sebelumnya ......

(006:018)

wa huwal qohiru fauqo 'ibadih

wa huwal hakimul khobir

Dan Dialah yang berkuasa atas sekalian hamba-hamba-Nya.

Dan Dialah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.

(QS 6 Al An'am ayat 18)


Selanjutnya ......

S006A017 - Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu

Sebelumnya ......

(006:017)

wa iyyamsaskallahu bi dhurrin fa la kasifa lahu illa huwa

wa iyyamsaka bi khoirin fa huwa 'ala kulli syai-in qodir

Jika Allah menimpakan suatu kumudhorotan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri.

Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.

(QS 6 Al An'am ayat 17)


Selanjutnya ......

S006A016 - Keberuntungan yang nyata

Sebelumnya ......

(006:016)

mayyushrof 'anhu yaumaidzin faqod rohimah

wa dzalikal fauzul mubin

Barang siapa yang dijauhkan azab dari padanya pada hari itu, maka sungguh Allah telah memberikan rahmat kepadanya.

Dan itulah keberuntungan yang nyata.

(QS 6 Al An'am ayat 16)


Selanjutnya ......

Selasa, 06 Maret 2012

S006A015 - Sesungguhnya aku takut mendurhakai Tuhanku

Sebelumnya ......

(006:015)

qul inni akhofu in 'ashoitu robbi 'adzaba yaumin 'adhim

Katakanlah: "Sesungguhnya aku takut akan azab hari yang besar jika aku mendurhakai Tuhanku."

(QS 6 Al An'am ayat 15)


Selanjutnya ......

S006A014 - Apakah akan aku jadikan pelidung selain Allah?

Sebelumnya ......

(006:014)

qul a ghoirollahit takhidzu waliyyan fathiris samawati wal ardhi wa huwa yuth-'imu wa la yuth-'am

qul inni umirtu an akuna awwala man aslama wala takunanna minal musyrikin

Katakanlah: "Apakah akan aku jadikan pelidung selain Allah yang menjadikan langit dan bumi, padahal Dia memberi makan dan tidak diberi makan?"

katakanlah: "Sesungguhnya aku diperintahkan supaya aku menjadi orang yang pertama kali berserah diri, dan jangan sekali-kali kamu masuk golongan orang-orang musrik."

(QS 6 Al An'am ayat 14)


Selanjutnya ......

S006A013 - Dan kepunyaan Allah lah segala yang ada pada malam dan siang hari

Sebelumnya ......

(006:013)

wa lahu ma sakana fi laili wan nahar

wa huwas sami'ul 'alim

Dan kepunyaan Allah lah segala yang ada pada malam dan siang hari.

Dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui

(QS 6 Al An'am ayat 13)


Selanjutnya ......

S006A012 - Orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, mereka itu tidak beriman

Sebelumnya ......

(006:012)

qul limam ma fis samawati wal ardh

qul lillah

kataba 'ala nafsihir rohmah

liyajma'annakum ila yaumil qiyamati la roiba fih

alladzina khosiru anfusahum fa hum la yu'minun

Katakanlah: "Kepunyaan siapakah apa yang di langit dan di bumi?"

Katakanlah: "Kepunyaan Allah."

Dia telah menetapkan atas diri-Nya kasih sayang.

Dia akan sungguh-sungguh mengumpulkan kamu pada hari kiamat yang tidak ada keraguan terhadapnya.

Orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, mereka itu tidak beriman.

(QS 6 Al An'am ayat 12)


Selanjutnya ......

S006A011 - Perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu

Sebelumnya ......

(006:011)

qul siru fil ardhi tsumman-dhuru kaifa kana 'aqibatul mukadzdzibin

Katakanlah: "Berjalanlah di muka bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu."

(QS 6 Al An'am ayat 11)


Selanjutnya ......

S006A010 - Dan sungguh telah diperolok-olok beberapa rasul sebelum kamu

Sebelumnya ......

(006:010)

wa laqodis-tuhzi-a bi rusulim min qoblik

fa haqo bil ladzina sakhiru minhum ma kanu bihi yastahzi-un

Dan sungguh telah diperolok-olok beberapa rasul sebelum kamu

Maka turunlah kepada orang-orang yang mencemoohkan di antara mereka, balasan olok-olokan mereka.

(QS 6 Al An'am ayat 10)


Selanjutnya ......

S006A009 - Mereka tetap ragu

Sebelumnya ......

(006:009)

wa lau ja'alnahu malakal laja'alnahu rojulaw wa lalabasna 'alaihim ma yalbisun

Dan kalau Kami jadikan rasul itu dari malaikat, tentulah Kami jadikan dia berupa laki-laki dan Kami pun jadikan mereka tetap ragu sebagaimana kini mereka ragu

(QS 6 Al An'am ayat 9)


Selanjutnya ......

S006A008 - Mereka berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya seorang malaikat?"

Sebelumnya ......

(006:008)

qolu laula unzila 'alaihi malak

wa lau anzalna malakal laqudhiyal amru tsumma la yundhorun

Mereka berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) seorang malaikat?"

dan kalau Kami turunkan seorang malaikat, tentu selesailah urusan itu, kemudian mereka tidak diberi tangguh.

(QS 6 Al An'am ayat 8)


Selanjutnya ......

Senin, 05 Maret 2012

S006A007 - Orang kafir berkata: "Ini tidak lain adalah sihir belaka."

Sebelumnya ......

(006:007)

wa lau nazzalna 'alaika kitaban fi qirthosin fa lamasuhu bi aidihim laqolal ladzina kafaru in hadza illa sihrum mubin

Dan kalau Kami turunkan kepadamu tulisan di atas kertas, lalu mereka dapat memegangnya dengan tangan mereka sendiri, tentulah orang-orang kafir itu berkata: "Ini tidak lain adalah sihir belaka."

(QS 6 Al An'am ayat 7)


Selanjutnya ......

S006A006 - Perhatikanlah berapa banyak generasi binasa karena dosa

Sebelumnya ......

(006:006)

alam tarou kam ahlakna min qoblihim min qornim makkannahum fil ardhi ma lam numakkil lakum wa arsalnas sama-a 'alaihim midroro wa ja'alnal anharo tajri min tahthim fa ahlaknahum bi daunubuhim wa ansya'na mim ba'dihim qornan akhorin

Apakah mereka tidak memperhatikan
- Berapa banyaknya generasi-generasi yang telah Kami binasakan sebelum meeka,

- padahal telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi,

- yaitu keteguhan yang belum pernah Aku berikan kepadamu,

- Dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka

- Dan Kami sungai-sungai mengalir di bawah mereka,

- Kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri,

- dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain.

(QS 6 Al An'am ayat 6)


Selanjutnya ......

S006A005 - Mereka telah mendustakan yang hak

Sebelumnya ......

(006:005)

fa qod kadzdzabu bil haqqi lamma ja-uhum

fa saufa ya'tihim amba-u ma kanu bihi yastahzi-un

Sesungguhnya mereka telah mendustakan yang hak tatkala sampai kepada mereka,

maka kelak akan sampai kepada mereka (kenyataan dari) berita-berita yang selalu mereka perol-olokkan.

(QS 6 Al An'am ayat 5)


Selanjutnya ......

S006A004 - Mereka selalu berpaling

Sebelumnya ......

(006:004)

wa ma na'tihim min ayatim min ayati robbihim illa kanu 'anha mu'ridhin

Dan tidak ada suatu ayat pun dari ayat-ayat Tuhan sampai kepada mereka, melainkan mereka selalu berpaling dari padanya.

(QS 6 Al An'am ayat 4)


Selanjutnya ......

S006A003 - Allah lah Yang Disembah

Sebelumnya ......

(006:003)

wa huwallahu fis samawati wal ardh

ya'lamu sirrokum wa jahrokum wa ya'lamu ma yaksibun

Dan Dia lah Allah (Yang disembah) di langit maupun di bumi.

Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu lahirkan, dan mengetahui apa yang kamu usahakan.

(QS 6 Al An'am ayat 3)


Selanjutnya ......

S006A003 - Allah lah Yang Disembah

Sebelumnya ......

(006:003)

wa huwallahu fis samawati wal ardh

ya'lamu sirrokum wa jahrokum wa ya'lamu ma yaksibun

Dan Dia lah Allah (Yang disembah) di langit maupun di bumi.

Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu lahirkan, dan mengetahui apa yang kamu usahakan.

(QS 6 Al An'am ayat 3)


Selanjutnya ......

S006A002 - Dialah yang menciptakan kamu

Sebelumnya ......

(006:002)

huwal ladzi kholaqo lakum min thinin tsumma qodho ajala

wa ajalum musamman i'ndahu tsumma antum tamtarun

Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukan ajal,

dan ada lagi suatu ajal yang ditentukan yang ada pada sisi-Nya, kemudian kamu masih ragu-ragu.

(QS 6 Al An'am ayat 2)


Selanjutnya ......

S006A001 - Segala puji bagi Allah

Sebelumnya ......

(006:001)

alhamdulillahil ladzi kholaqos samawati wal ardho wa ja'aladh dhulumati wan nur

tsummal ladzina kafaru bi robbihim ya'dilun

Segala puji bagi Allah, yang telah menciptakan langit dan bumi, dan mengadakan gelap dan terang.

Kemudian orang-orang kafir mempersekutukan sesuatu dengan Tuhan mereka.

(QS 6 Al An'am ayat 1)


Selanjutnya ......

Jumat, 02 Maret 2012

S005A120 - Kepunyaan Allah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di dalamnya

Sebelumnya ......

(005:120)

lillahi mulkus samawati wal ardhi wa ma fihin

wa huwa 'ala kulli syai-in qodir

Kepunyaan Allah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di dalamnya.

Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu

(QS 5 Al Ma-idah ayat 120)


Selanjutnya ......

S005A119 - Keberuntungan yang paling besar

Sebelumnya ......

(005:119)

qolallahu hadza yaumu yanfa'ush shodiqina shidquhum

lahum janntun tajri min tahtihal anharu kholidina fi ha abada

rodhiyallahu 'anhun wa rodhu 'anh

dzalikal fauzul 'adhim

Llah berfirman: "Ini adalah suatu hari yang bermanfaat bagi orang-orang yang kebenaran mereka.

Bagi mereka surga, yang di bawahnya mengalir sungai-sungai,

mereka kekal di dalamnya selama-lamanya.

Allah ridho terhadap mereka,

dan merekapun ridho terhadap-Nya.

Itulah keberuntungan yang paling besar."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 119)


Selanjutnya ......

S005A118 - Menyiksa atau mengampuni

Sebelumnya ......

(005:118)

in tu'adzdib-hum fa innahum 'ibaduk

wa in taghfir lahum fa innaka antal 'azizul hakim

Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba Engkau,

dan jika Engkau mengampuni mereka, maka sesungguhnya Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 118)


Selanjutnya ......

S005A117 - Isa tidak pernah mengatakan kepada kaumnya kecuali apa diperintahkan Allah

Sebelumnya ......

(005:117)

ma qultu lahum illa ma amartani bihi ani'budullaha robbi wa robbakum

wa kuntu 'alaihim syahidam ma dumtu fihim

fa lamma tawaffaitani kunta antar roqiba 'alaihim

wa anta 'ala kulli syai-in syahid

Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakannya) yaitu: "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu."

dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka.

Maka setelah Engkau wafatkan aku, Engkaulah yang mengawasi mereka.

Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 117)


Selanjutnya ......

S005A116 - Isa tidak pernah mengatakan: "Jadikanlah aku dan ibuku, dua orang tuhan selain Allah"

Sebelumnya ......

(005:116)

wa idz qolallahu ya 'isabna maryama a anta qulta lin nasit takhidzuni wa umi ilahaini min dunillah

qola sub-hanaka ma yakunu li an aqula ma laisa li bi haqq

in kuntu qultuhu faqod 'alim tah

ta'lamu ma fi nafsi wa la a'lamu ma fi nafsik

innaka antal 'allamul ghuyub

Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putra Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia "Jadikanlah aku dan ibuku, dua orang tuhan selain Allah?""

Isa menjawab: "Maha Suci Engkau. Tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku.

Jika aku pernah mengatakannya, maka tentulah Engkau telah mengetahuinya.

Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku, dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau.

Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara-perkara yang gaib."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 116)


Selanjutnya ......

S005A115 - Allah akan menurunkan hidangan yang diminta Isa

Sebelumnya ......

(005:115)

qolallahu inni munazziluha 'alaikum

fa mayyakfur ba'du minkum fa inni mu'adzdzibuhu 'dzabal la u'adzdzibuhu ahadam minal 'alamin

Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menurunkan hidangan itu kepadamu.

Maka barang siapa yang kafir di antaramu sesudah (turunnya hidangan itu), maka sesungguhnya Aku akan menyiksanya dengan siksaan yang tidak pernah Aku timpakan kepada seorangpun di antara umat manusia."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 115)


Selanjutnya ......

S005A114 - Doa Isa meminta diturunkan hidangan dari langit

Sebelumnya ......

(005:114)

qola 'isabna maryama

allhumma robbana

anzil 'alaina maidatam minas sama-i

takunu lana 'idal liawalina wa akhirina

wa ayatam minka

warzuqna

wa anta khoirur roziqin

Isa putra Maryam berdoa:

"Ya Allah, Tuhan kami,

turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit,

(yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami,

dan menjadi tanda kekuasaan Engkau.

Beri rezekilah kami,

dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 114)


Selanjutnya ......

S005A113 - Hawariyin

Sebelumnya ......

(005:113)

qolu nuridu anna'kula minha wa tathma-inna qullubuna wa na'lama an qod shodaqtana wa nakuna 'alaiha minasy syahidin

Mereka menjawab: "

Kami ingin memakan hidangan itu, dan

supaya tenteram hati kami, dan

supaya kami yakin bahwa kamu telah berkata benar kepada kami, dan

kami menjadi orang-orang yang menyaksikan hidangan itu."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 113)


Selanjutnya ......

S005A112 - Hidangan dari langit

Sebelumnya ......

(005:112)

idz qolal hawariyyuna ya 'isabna maryama hal yastathi'u robbuka ayyunazzila 'alaina ma-idatam minas sama-i

qolat taqullaha in kuntum mu'minin

Ketika Hawariyin berkata: "Hai Isa putra Maryam, bersediakah Tuhanmu menurunkan hidangan dari langit kepada kami?"

Isa berkata: "Bertakwalah kepada Allah jika betu-betul kamu orang yang beriman."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 112)


Selanjutnya ......

S005A111 - Hawariyin beriman kepada Allah dan patuh kepada 'Isa rasul Allah

Sebelumnya ......

(005:111)

wa idz auhaitu ilal hawariyyina an aminu bi wa bi rosuli qolu amanna wasy-had bi annana muslimun

Dan ingatlah ketika Aku ilhamkan kepada hawariyin: "Berimanlah kamu kepada-Ku dan kepada rasul-Ku"

Mereka menjawab: "Kami telah beriman dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang patuh."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 111)


Selanjutnya ......

S005A110 - Kisah tentang 'Isa Al Masih - Mukjizat

Sebelumnya ......

(005:110)

idz qolallahu ya 'isabna maryamadz-kur ni'mati 'alaika wa 'ala walidatika idz ayyadtuka bi ruhil qudus

tukallimun nasa fil mahdi wa kahla

wa idz 'allamtukal kitaba wal hikmata wat taurota wal injil

wa idz takhluqu minath thini kahai-atith thoiri bi idni fa tanfukhu fi ha fa takuna thoiro bi idzni

wa tub-ri-ul akmaha wal ab-roso bi bi idzni

wa idz tukhrijul mauta bi idzni

wa idz kafaftu bani isro-ila 'anka idz ji'tahum bil bayyinati fa qolal ladzina kafaru min hum in hadza illa sihrum mubin

Ketika Allah mengatakan: "Hai 'Isa putra Maryam,
- Ingatlah nikmat-Ku (yang Aku berikan) kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul Qudus.

- Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa,

- Dan (ingatlah) di waktu Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurot dan Injil,

- dan (ingatlah) di waktu kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan izin-Ku, kemudian kamu meniup padanya, lalu bentuk itu menjadi burung dengan seizin-Ku,

- dan (ingatlah) ketika kamu menyembuhkan orang yang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang-orang yang berpenyakit sopak dengan seizin-Ku,

- dan (ingatlah) sewaktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku,

- dan (ingatlah) waktu Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuh kamu) di kala kamu mengemukaan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir di antara mereka berkata: "Ini tidak lain hanyalah sihir belaka." "


(QS 5 Al Ma-idah ayat 110)


Selanjutnya ......

S005A109 - Salah satu peristiwa di hari kiamat

Sebelumnya ......

(005:109)

yauma yajma'ullahur rusula fa yaqulu ma dza ujibtum

qolu la 'ilma lana

innaka antal 'alimul hakim

Hari sewaktu Allah memngumpulkan para rasul, lalu Allah bertanya kepada mereka: "Apa jawaban kaummu terhadap seruanmu"

Para Rasul menjawab: "Tidak ada pengetahuan kami (tentang itu). Sesungguhnya Engkau lah yang mengetahui perkara yang gaib."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 109)


Selanjutnya ......

Kamis, 01 Maret 2012

S005A108 - Perlunya ada saksi pengganti

Sebelumnya ......

(005:108)

dzalika adna ayya'tu bisy-syahadati 'ala waj-hiha au yakhofu an turodda aimanum ba'da aimaihim

wattaqullaha wasma'u

wallahu la yahdil qoumil fasiqin

Itu lebih dekat untuk (menjadikan para saksi) mengemukakan persaksiannya menurut apa yang sebenarnya,
dan (lebih dekat untuk menjadikan mereka) merasa takut akan dikembalikan sumpahnya (kepada ahli waris) sesudah mereka bersumpah.

Bertakwalah kepada Allah, dan dengarkanlah.

Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 108)


Selanjutnya ......

S005A107 - Saksi Pengganti

Sebelumnya ......

(005:107)

fa in 'utsiro 'ala annahumas-tahaqqo itsman fa akhoroni yaqumani maqomahuma minal ladzinas-tahaqqo 'alaihimul aulayani fa yuqsimani billahi lasyahadatuna ahaqqu min syahadatihima wa ma'tadaina inna laminadhdholimin

Jika diketahui bahwa kedua (saksi itu) memperbuat dosa, maka dua orang yang lain di antara ahli waris yang berhak, yang lebih dekat kepada orang yang meninggal (memajukan tuntutan) untuk menggantikannya, lalu keduanya bersumpah dengan nama Allah:

"(Demi Allah,) Sesungguhnya persaksian kami lebih layak diterima dari pada persaksian kedua saksi itu,

dan kami tidak melanggar batas.

Sesungguhnya kami kalau demikian tentulah termasuk orang-orang yang menganiaya diri sendiri."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 107)


Selanjutnya ......

S005A106 - Perintah untuk mengadakan dua orang saksi saat berwasiat

Sebelumnya ......

(005:106)

ya ayyuhal ladzina amanu syahadatu bainikum idza hadhoro ahadakumul mautu hinal washiyyatits-nani dzawa 'adlim minkum au akhoroni min ghoirikum in antum dhorobtum fil ardhi fa ashobatkum mushibatul maut

tahbisunahuma mim ba'dish sholati fa yuqsimani billahi inir-tabtum

la nasytari bihi tsamanaw wa lau kana quro

wa la naktumu syahadatallah
inna idzal laminal atsimin

Hai orang-orang yang beriman, apabila salah seorang dari kamu menghadapi kematian, sedang dia akan berwasiat, maka hendaklah wasiat itu disaksikan oleh
- Dua orang yang adil di antara kamu, atau

- Dua orang yang berlainan agama dengan kamu, jika kamu dalam perjalanan di muka bumi lalu ditimpa bahaya kematian.
Kamu tahanlah kedua orang saksi itu sesudah sholat (untuk bersumpah), lalu kedua saksi itu bersumpah dengan nama Allah jika kamu ragu-ragu

"(Demi Allah) kami tidak akan menukar sumpah ini dengan harga yang sedikit (untuk kepentingan sesorang), walaupun dia kerabatku,

dan tidak (pula) kami menyembunyikan persaksian Allah;

Sesungguhnya kami kalau demikian tentulah termasuk orang-orang yang berdosa."

(QS 5 Al Ma-idah ayat 106)


Selanjutnya ......

S005A105 - Jagalah Dirimu

Sebelumnya ......

(005:105)

ya ayyuhal ladzina amanu 'alaikum anfusakum

la yadhurrukum man dholla idzah-tadaitum

ilallahi marji'ukum jami'an fayunabbi-ukum bi ma kuntum ta'malun

Hai orang-orang yang beriman, atasmu dirimu (jagalah dirimu).

Orang yang sesat itu tidak akan dapat memberi mudhorot kepadamu jika kamu telah mendapat petunjuk.

Hanya kepada Allah kamu semua akan kembali, maka Dia akan menerangkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 105)


Selanjutnya ......

S005A104 - Enggan mengikuti apa yang diturunkan Allah dan mengikuti rasul

Sebelumnya ......

(005:104)

wa idza qila lahum ta'alau ila ma anzalallahu wa ilar rosul

qolu hasbuna ma wajadna 'alaihi aba-ana

au lau kana aba-uhum la ya'lamuna syai-aw wa la yahtadun

Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah mengikuti apa yang diturunkan Allah dan mengikuti rasul."

Mereka menjawab: "Cukuplah untuk kami apa yang kami dapati dari bapak-bapak kami melakukannya."

Dan apakah mereka akan mengikuti juga nenek moyang mereka, walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak mendapat petunjuk?

(QS 5 Al Ma-idah ayat 104)


Selanjutnya ......

S005A103 - Allah tidak pernah mensyariatkan adanya bahiroh, saibah, washilah dan ham

Sebelumnya ......

(005:103)

ma ja'alallahu mim bahirotiw wa la sa-ibatiw wa la washilatiw wa la ham

walakinnal ladzina kafaru yaftaruna 'alallahil kadzib wa aktsaruhum la ya'qilun

Allah sekali-kali tidak pernah mensyariatkan adanya
- bahiroh, (yaitu unta betina yang telah beranak lima kali, dan anak yang kelima itu jantan, maka unta betina itu dibelah telinganya lalu dilepaskan, tidak lagi boleh ditunggangi dan tidak boleh diambil susunya.)

- saibah, (unta betina yang dibiarkan pergi ke mana saja karena suatu nazar.)

- washilah, (adalah seekor domba betina yang melahirkan anak kembar jantan dan betina, maka anak domba yang jantan itu mereka sebit wasilah. Menurut mereka, domba wasilah tidak boleh disembelih, dan diserahkan ke berhala), dan

- ham (adalah unta jantan yang tidak boleh diganggu gugat lagi, karena telah dapat membuntingi unta betina sepuluh kali.
Akan tetapi orang-orang kafir membuat-buat kedustaan terhadap Allah, dan kebanyakan dari mereka tidak mengerti.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 103)


Hal-hal di atas merupakan kepercayaan Arab Jahiliyyah, dan Allah tidak mensyariatkan yang demikian itu.

Selanjutnya ......