(027:032)
qolat
ya ayyuhal mala-u
aftuni fi amri
ma kuntu qithi'atan amro(n)
hatta tasyhadun(i)
Dia (Balqis) berkata,
"Wahai para pembesar!
Berilah aku pertimbangan dalam peerkaraku (ini).
Aku tidak pernah memutuskan suatu perkara sebelum kamu hadir dalam majelis(ku)."
(027:033)
qolu
nahnu ulu quwwatiw wa ulu ba'sin syadidi(in)
wal-amru ilaik(i)
fandhuri ma dza ta'murin(a)
Mereka menjawab,
"Kita memiliki kekuatan dan keberanian yang luar biasa (untuk berperang),
tetapi keputusan berada di tanganmu.
Maka pertimbangkanlah apa yang akan engkau perintahkan."
(027:034)
qolat
innal muluka idza dakholu qoryatan afsaduha
wa ja'alu a'izzata ahliha adzillah(tan)
wa kadzalika yaf'alun(a)
Dia (Balqis) berkata,
"Sesungguhnya, raja-raja apabila menaklukkan suatu negeri, mereka
tentu membinasaakannya,
dan menjadikan penduduknya yang mulia jadi hina.
Dan demikian yang akan mereka perbuat.
(027:035)
wa inni mursilatun ilaihim bi hadiyyah(tin)
fanadhirotum bima yarji'ul mursalun(a)
Dan sungguh, aku akan mengirim utusan kepada mereka dengan (membawa) hadiah,
dan (aku) akan menunggu apa yang akan dibawa kembali oleh para utusan itu."
(QS 27 An Naml ayat 32-35)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar