Indeks

Senin, 07 Juli 2014

S033A053-054 Adab Dalam Rumah Tangga Nabi

#Adab

(033:053)

ya ayyuhal-ladzina amanu

la tadzkhulu buyutan nabiyyi

illa ay-yu'dzana lakum ila tho'amin ghoiro nadhirina inahu

wa lakin idza du'itum fadzkhulu

fa-idza tho'imtum fantasyiru wa la musta'nisina lihadits(in)

inna dzalikum kana yu'dzin nabiyyi

fayastahyi minkum

wallohu la yastahyi minal haq(qi)

wa idza saltumuhunna mata'an fas-aluhunna miw waro-i hijab(in)

dzalikum ath-haru li qulubikum wa qulubihin(na)

wa ma kana lakum an tu'dzu rosulallohi

wa la an tankihu azwajahu mim ba'dihi abad(n)

inna dzalikum kana 'indallohi 'adhima(n)

Wahai orang-orang yang beriman!

Janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi,

kecuali jika kamu diijinkan untuk makan tanpa menunggu waktu masak (makanannya),

tetapi jika kamu dipanggil, maka masuklah,

dan apabila selesai makan, maka keluarlah kamu tanpa memperpanjang percakapan.

Sesungguhnya yang demikian itu adalah menganggu Nabi,

sehingga dia (Nabi) malu kepadamu (untuk menyuruhmu keluar),

dan Alloh tidak malu (menerangkan) yang benar.

Dan Apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka
(isteri-isteri Nabi) maka mintalah dari belakang tabir.

(Cara) yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka.

Dan tidak boleh kamu menyakiti (hati) Rosululloh,

dan tidak boleh (pula) menikahi isteri-isterinya selama-lamanya
setelahnya (Nabi wafat).

Sungguh, yang demikian itu sangat besar (dosanya) di sisi Alloh.

(033:054)

in tubdu syai-an au tukhfuhu

fa innalloha kana bikulli syai-in 'alima(n)

Jika kamu menyatakan sesuatu, atau menyembunyikannya

maka sesungguhnya Alloh Maha Mengetahui segala sesuatu.

(QS 33 Al Ahzab ayat 53-54)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar