S033A037-040 Hukum Anak Angkat Tidak Sama Dengan Anak Kandung

#Anak_Angkat #nikah #Zaid #Zainab #ketetapan_Alloh #utusan_Alloh
#penutup_para_nabi

(033:037)

wa idz taqulu lil-ladzi an'amallohu 'alaihi wa an'amta 'alaih(i)

amsika zaujaka wat-taqillah(a)

wa tukhfi fi nafsika mallohu mubdihi

wa takhsan-nasa wallohu ahaqqu an takhsyah(u)

falamma qodho zaidum mina wathoro(n)

zawwajnakaha

likaila yakuna 'alal mu'minina harjun fi azwaji ad'iya-ihim idza
qodhou min hunna wathoro(n)

wa kana amrullohi maf'ula(n)

Dan (ingatlah), ketika engkau (Muhammad) berkata kepada orang yang
telah diberi nikmat oleh Alloh, dan engkau (juga) telah memberi nimat
kepadanya.

"Pertahankanlah terus isterimu, dan bertakwalah kepada Alloh",

sedang engkau menyembunyikan di dalam hatimu apa yang akan dinyatakan
oleh Alloh,

dan engkau takut kepada manusia, padahal Alloh lebih berhak engkau takuti.

Maka ketika Zaid telah mengakhiri keperluan terhadap isterinya
(menceraikannya),

Kami nikahkan engkau dengan dia (Zainab),

agar tidak ada keberatan bagi bagi orang mukmin untuk (menikahi)
isteri-isteri anak angkat mereka, apabila anak-anak angkat itu telah
meenyelesaikan keperluannya terhadap isterinya.

Dan ketetapan Alloh itu pasti terjadi.

(033:038)

ma kana 'alan nabiyyi min harojin fi ma hardhollohu lah(u)

sunnatallohi fil-ladzina kholau min qobl(u)

wa kana amrullohi qodarom maqduro(n)

Tidak ada keberatan apapun pada Nabi tentang apa yang telah diterapkan
Alloh baginya.

(Alloh telah menetapkan yang demikian) sebagai sunnah Alloh pada
nabi-nabi yang telah terdahulu.

Dan ketetapan Alloh itu suatu ketetapan yang pasti berlaku.

(033:039)

al-ladzina yaballighuna risalatillahi wa yakhsyaunahu wa la yakhsyauna
ahadan illalloh(u)

wa kafa billahi hasiba(n)

(yaitu) orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Alloh, mereka
takut kepada-Nya, dan tidak merasa takut kepada siapapun selain kepada
Alloh.

Dan cukuplah Alloh sebagai pembuat perhitungan.

(033:040)

ma kana muhammadun aba-a ahadim mir rijalikum

wa lakir rosulallohi wa khotaman nabiiyin(a)

wa kanallohu bikulli syai-in 'alima(n)

Muhammad itu bukanlah bapak dari seseorang di antara kamu,

tetapi dia adalah utusan Alloh dan penutup para nabi.

Dan Alloh Maha Mengetahui segala sesuatu.

(QS 33 Al Ahzab ayat 37-40)