Sebelumnya ......
(021:003) la hiyatan qulubuhum
wa asarrun najwal-ladzina dholamu
hal hadza illa basyarum mitslukum
afata'tuna-sihro wa antum tubshirun(a)
Hati mereka dalam keadaan lalai.(021:004) qola ronni ya'lamul qoula fis samawati wal ardh(i)
Dan orang-orang yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka.
"(Orang) ini (Muhammad) tidak lain hanyalah seorang manusia (juga) seperti kamu,
Apakah kamu menerima sihir itu padahal kamu menyaksikannya?"
wa huwas sami'ul 'alim(u)
Dia (Muhammad) berkata, "Tuhanku mengetahui (semua) perkataan di langit dan di bumi,(021:005) bal qolu adhghotsu ahlamim baliftarohu bal huwa sa'ir(un)
dan Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui.
fal ya'tina bi ayatin kama ursilal awwalun(a)
Bahkan mereka mengatakan, "(Al Qur-an itu buah) mimpi-mimpi yang kacau, atau hasil rekayasanya (Muhammad), atau bahkan dia (Muhammad) hanya seorang penyair,(QS 21 Al Ambiya ayat 3-5)
cobalah dia (Muhammad) datangkan kepada kita suatu tanda (bukti) seperti halnya rosul-rosul yang diutus terdahulu."
Selanjutnya ......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar