Indeks

Tampilkan postingan dengan label Pemimpin. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemimpin. Tampilkan semua postingan

Minggu, 26 Februari 2012

S005A058 - Yang dilarang dijadikan pemimpin

Sebelumnya ......

(005:058)

wa idza nadaitum ilash sholatit takhodzuha huzuwaw wa la'iba

dzalika bi annahum qoumul la ya'qilun


Dan apabila kamu menyeru mereka untuk mengerjakan sholat, mereka
menjadikannya buah ejekan dan permainan.

Yang demikian itu adalah karena mereka benar-benar kaum yang tidak mau
mempergunakan akal.

(QS 5 Al Ma-idah ayat 058)


Selanjutnya ......

S005A057 - Yang dilarang dijadikan pemimpin

Sebelumnya ......
(005:057)

ya ayyuhal ladzina amanu la tattakhidul ladzinat takhodzu dinakum
huzuwaw wa la'ibam minal ladzina utul kitaba min qob-likum wal kuffaro
auliya-a

wattaqullaha in kuntum mu'minin


Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil menjadi
pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan
permainan. Yaitu di antara orang-orang yang telah diberi kitab
sebelummu, dan orang-orang yang kafir.

Dab bertakwalah kepada Allah jika kamu betu-betul orang yang beriman.


(QS 5 Al Ma-idah ayat 057)


Selanjutnya ......

Sabtu, 25 Februari 2012

S005A051 - Larangan mengambil bukan orang Islam menjadi Pemimpin

Sebelumnya ......

(005:051)

ya ayyuhal ladzina amanu la tattakhidzul yahuda wan nashoro aulia-a

ba'dhuhum aulia-u ba'dh

wa may yatawallahum minkum fa innahu minhum

innallaha la yahdil qoumidh dholimin

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu).

Sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain.

Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka.

Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim

(QS 5 Al Ma-idah ayat 051)


Selanjutnya ......

Senin, 09 Januari 2012

S004A034 - Laki-laki adalah pemimpin bagi wanita

(034) ar rijalu qowwamuna 'alan nisa-i bima fadh-dholallahu ba'dhohum 'ala ba'dh wa bima anfaqu min amwalihim

fash-sholihatu qonitatun hafidhotul lil ghoibi bima hafidhollah

wallati yukhofuna nusyuzahunna fa'idhuhunna wahjuruhunna fil madhoji'i wadh-ribuhunna

fain atho'nakum fala tab-ghu 'alaihinna sabila

innallaha kana 'aliyyan kabiro

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, karena Allah telah melebihkan kaum laki-laki dari kaum perempuan, dan karena laki-laki telah menafkahkan sebagian dari harta mereka.

Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah dan memelihara diriketika suaminya tidak ada, karena Allah telah memelihara (mereka).

Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuz-nya maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka.

Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya.

Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

(QS 4 An Nisa' ayat 34)


Selanjutnya ......